“Berhati-hatilah kalian dari tindakan berprasangka buruk, karena
prasangka buruk adalah sedusta-dusta ucapan. Janganlah kalian saling
mencari berita kejelekan orang lain, saling mencurigai, saling
mendengki, saling membelakangi, dan saling membenci. Jadilah kalian
hamba-hamba Allah yang bersaudara” (HR. Al-Bukhari hadits no. 6064 dan
Muslim hadits no. 2563)
Sebagai manusia , perprasangka buruk memang tidak dapat di elakkan sama ada di sedari ataupun tidak , cuma kita berusaha untuk mengurangkannya supaya tidak sampai ke tahap yang membahayakan. Sifat berprasangka ini kadang2 boleh menimbulkan pergaduhan sesama manusia.
Prasangka adalah satu sifat negatif terhadap individu ataupun kelompok lain di sebabkan oleh perbezaan agama, kulit, pekerjaan, pangkat dan sebagainya. Akibat dari situasi begini, maka wujud perassan tidak puas hati termasuk prasangka. Prasangka yang terlalu berlebihan akan membawa kepada hasad dengki.
Sifat prasangka adalah sifat yang tercela. Nabi s.a.w bersabda :
"Dua perkara, tidak sesuatupun lebih utama daripadanya, iaitu: Berprasangka baik terhadap Allah, dan berprasangka baik terhadap hamba-hamba Allah. Dan dua perkara lagi, tidak sesuatupun lebih buruk daripadanya, iaitu: Berprasangka buruk terhadap Allah, dan berprasangka buruk terhadap hamba-hamba Allah"
dalam hati sering bertanya macam mana aku nak hilangkan sifat berprasangka dengan orang?? bukan senang dan tak juga susah. apa pun set dalam mind kita supaya sentiasa berfikiran positif terhadap orang lain , menerima dan mengakui kelebihan orang lain bukan kita berprasangka pada dia.
Siapalah kita untuk menghukum orang lain, kita hanya hamba Allah yang tidak lari dari membuat kesilapan. sama2 merubah diri menjadi yang lebih baik, meninggalkan apa yang Dia tak suka dan melakukan apa yang Dia suruh. Sama2 kita mencari keredhaan Allah di dunia dan di akhirat. sekiranya terdetik dalam hati berprasangka dekat orang lain, cepat2 kita pdam, istighfar banyak2. apa yang baik itu datangnya dari Allah dan yang buruk itu datangnya dari kesilapan saya sendiri. assalamualaikum
Prasangka adalah satu sifat negatif terhadap individu ataupun kelompok lain di sebabkan oleh perbezaan agama, kulit, pekerjaan, pangkat dan sebagainya. Akibat dari situasi begini, maka wujud perassan tidak puas hati termasuk prasangka. Prasangka yang terlalu berlebihan akan membawa kepada hasad dengki.
Sifat prasangka adalah sifat yang tercela. Nabi s.a.w bersabda :
"Dua perkara, tidak sesuatupun lebih utama daripadanya, iaitu: Berprasangka baik terhadap Allah, dan berprasangka baik terhadap hamba-hamba Allah. Dan dua perkara lagi, tidak sesuatupun lebih buruk daripadanya, iaitu: Berprasangka buruk terhadap Allah, dan berprasangka buruk terhadap hamba-hamba Allah"
dalam hati sering bertanya macam mana aku nak hilangkan sifat berprasangka dengan orang?? bukan senang dan tak juga susah. apa pun set dalam mind kita supaya sentiasa berfikiran positif terhadap orang lain , menerima dan mengakui kelebihan orang lain bukan kita berprasangka pada dia.
Siapalah kita untuk menghukum orang lain, kita hanya hamba Allah yang tidak lari dari membuat kesilapan. sama2 merubah diri menjadi yang lebih baik, meninggalkan apa yang Dia tak suka dan melakukan apa yang Dia suruh. Sama2 kita mencari keredhaan Allah di dunia dan di akhirat. sekiranya terdetik dalam hati berprasangka dekat orang lain, cepat2 kita pdam, istighfar banyak2. apa yang baik itu datangnya dari Allah dan yang buruk itu datangnya dari kesilapan saya sendiri. assalamualaikum
ketawa di subuh hari..
